Tugas ( PROSES MANAJEMEN CPU )

Tugas Kuliah ( Manajemen CPU )


Fungsi dari processor management adalah :
1.Melakukan tugas penjadwalan sistem (perform system schedulling)
2.menangani interupsi sistem (handling system interuption)

1. PROSES MANAJEMEN CPU / Processor
1.1 Dual Core adalah penggunaan dua buah inti (core) prosesor dalam sebuah kemasan prosesor konvensional. Dual core (inti prosesor) ditempatkan pada sebuah CPU untuk meningkatkan kinerjanya. Setiap core ini tidak lebih cepat dibanding CPU biasa dengan clockspeed yang sama, tetapi semua proses perhitungan dibagi kepada 2 inti prosesor tersebut.

Logikanya, menggunakan prosesor multi-core akan mempercepat perhitungan algoritma yang dikerjakan sebuah sistem PC. Diibaratkan, berpikir sebuah pekerjaan dengan menggunakan dua otak, tentunya pekerjaan itu akan lebih cepat selesai. Produsen prosesor terkemuka di dunia (Intel dan AMD), mengembangkan teknologi dual core ini karena tuntutan aplikasi-aplikasi yang semakin tinggi atas prosesor yang memiliki tingkat komputasi yang tinggi. Karena pengembangan prosesor dengan menggunakan satu inti sudah mulai stagnan, maka mulai dikembangkan prosesor yang memiliki inti prosesor lebih dari satu.

Pada prosesor dual core ini akan terjadi pengabungan dua prosesor beserta cache, namun dalam satu kemasan chip atau integrated circuit (IC). Keuntungan dual core terutama pada cache coherency. Dengan dual core, komunikasi antara kedua die dapat dilakukan pada clock rate yang lebih tinggi dibandingkan jika memanfaatkan bus di luar chip.

1.2 Quad Core Prosesor (microprocessor) atau CPU (Central Proseccing Unit) adalah komponen ada komputer yang mampu menterjemahkan dan menjalankan instruksi serta mengolah data.Nah, salah satu parameter penting dari sebuah prosesor adalah kecepatan dalam menyekesaikan tugas.

Ada beberapa cara untuk meningkatakan kecepatan processor, misalnya dengan menaikan frekuensi kerja prosessor, Pentium III pada awalmya diluncurkan memiliki frrekuensi kerja sebesar 450 MHz kemudian secara bertahap ditingkatkan hingga melebihi 1 Ghz. Tren frekuensi kerja yang semakin tinggi ini diteruskan oleh pentium 4 hingga menembus 3 GHz.

Peningkatan frekuensi kerja ini mendapatkan hambatan besar berupa besarnya daya yang diperlukan dari panas yang dihasilkan untuk menjalankan prosesor pada frekuensi yang lebih tinggi lagi,seperti pentium 4 pada frekuensi 3,4 GHz dan seterusnya, selain itu juga adalah tingginya tingkat kesulitan dalam memproduksi prosesor yang bekerja stabil pada frekuensi tinggi.

Hambatan hambatan ini membuat intel dan AMD beralih ke solusi lain dalam meningkatkan kecepatan prosesor.Solusi yang dipilih intel adalah menggabungkan dua buah pentium 4 ke dalam satu buah prosesor. Prosesor ini diberi nama dengan pentium D dan disebut dengan dual core, AMD juga memili solusi dual core ini meski menggunakan cara yang berbeda. Prosesor dual core AMD diberi nama Athlon 64 X2. Dapat dikatakan, prosesor ini memiliki 2 otal (kiri dan kanan).

Tidak seperti peningkatan frekuensi kerja, prosesor dual core pada awalnya tidak bisa dimanfaatkan secara optimal oleh banyak aplikasi yang biasa digunakan. Ini disebabkan aplikasi-aplikasi tersebut tidak dirancang untuk memanfaatkan “otak” kedua pada prosesor dual core, kini para pembuat aplikasi sudah mengotimalkan aplikasi-aplikasi tersebut sehingga mampu memanfaatkan kekuatan prosesor dual core secara optimal.

Langkah selanjutnya dari prosesor dual core adalah prosesor quad core, bila prosesor dual core diibartkan memiliki 2 otak, maka prosesor quad core memiliki 4 otak sekaligus. Prosesor quad core untuk PC intel adalah Core 2 Quad. Solusi quad core intel ini menggunakan cara yang menyerupai pentium D.Bila pentium D menggabungkan dua buah pentium, maka Core 2 Quad menggabungkan dua buah core 2 Duo. Adapun core 2 Duo sendiri sudah merupakan prosesor dual core.
2Proses Dalam Cpu

2.1 Compiler

Adalah suatu bahasa tingkat tinggi digunakan sebagai penterjemah dari bahasa assembly yang masih tetap sulit, hal ini karena ;
1.Penulis program harus mengetahui susunan serta fungsi dari masing-masing register di processor.
2.Harus mengetahui dengan persis cara alokasi komputer yang digunakan.
3.Harus mengetahui fungsi-fungsi yang disediakan oleh OS dan lain-lain.


1.Overlapped processing, penjadwalan yang dilakukan OS dengan cara sebuah program melakukan operasi input, program lainnya melakukan penampilan output.
2.Multi programming, meletakkan lebih dari satu program ke main memory dengan membagi main memory menjadi beberapa partisi. Tiap partisi akan menyimpan sebuah program.
3.Multi processing , suatu sistem komputer yang menggunakan cara multiprocessing jika memakai lebih dari satu CPU. Jadi instruksi-instruksi dari beberapa program yang berbeda dapat dijalankan secara serentak

 
---------------------------Don't Forget To Help And Support My BLOG

No comments:

Post a Comment